Majapahit Prana adalah sekelompok insan-insan Jawa Timur yang peduli akan kelestarian sisa-sisa peninggalan kerajaan Majapahit yang ada di seluruh wilayah Nusantara ini. Sebagai sebuah kerajaan besar, Majapahit telah pernah mempersatukan hampir seluruh wilayah Nusantara dan menjadi cikal-bakal wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia saat ini.
Banyak pihak yang telah meragukan kebesaran kerajaan Majapahit ini, namun bagi kami, kerajaan Majapahit telah pernah berjaya mempersatukan hampir seluruh wilayah Nusantara. Dan kenyataan ini adalah benar adanya. Dan oleh karenanya, maka kami Majapahit Prana dalam hal ini berusaha dengan sekuat tenaga untuk mengumpulkan informasi-informasi tentang Majapahit yang mendukung keyakinan kami tersebut.
Selain langkah-langkah manusiawi (dengan menggunakan pola interprestasi dan pemikiran mendalam), kami telah sering pula melakukan langkah-langkah spiritual yang mungkin jarang dilakukan oleh para pemerhati Majapahit. Langkah-langkah spiritual ini kami rasa penting untuk dilakukan, berkaitan dengan sulitnya untuk menguak misteri kerajaan Majapahit dengan hanya mengandalkan nalar inderawi semata. Kami sadar betul bahwa kerajaan Majapahit menyisakan banyak misteri yang tidak mudah diungkap dengan penalaran manusiawi yang serba terbatas ini. Referensi prasasti maupun sumber-sumber tertulis lainnya tidak banyak mendukung, terutama untuk mengungkap bagaimana bentuk atau model ibukota kerajaan Majapahit tersebut. Satu hal yang lebih penting adalah belum diketemukannya pusat pemerintahan Majapahit, dalam hal ini berkaitan dengan bentuk atau model Istana kerajaan Majapahit, berikut lokasi tepatnya.
Hal-hal lain yang menuntut kami untuk menciptakan webblog ini adalah berkaitan dengan tempat-tempat atau lokasi candi-candi makam raja-raja yang pernah mendirikan sekaligus memerintah kerajaan Majapahit. Fakta di lapangan telah terjadi banyak "pembelokan" lokasi candi-candi makam tersebut. Beberapa lokasi yang tidak benar tersebut adalah Kompleks Makam Setinggil dimana terdapat lima makam yang salah satunya diyakini sebagai makam pendiri kerajaan Majapahit. Lokasi kedua, yang juga tidak benar adalah kompleks makam Ratu Kencono Wungu yang diyakini sebagai makam Suhita.
Di dalam webblog ini kami akan berusaha sekuat tenaga untuk memberikan informasi yang sebenarnya berkaitan dengan lokasi candi makam raja-raja Majapahit tersebut di atas.
Peta di atas adalah peta wilayah kekuasaan kerajaan Majapahit pada abad ke empatbelas dibawah kekuasaan raja Hayam Wuruk dengan mahapatihnya Gajah Mada. Keseluruhan wilayah tersebut telah diungkapkan secara lengkap dalam Kitab Negarakretagama tulisan Mpu Prapanca sebagai saksi kebesaran Majapahit kala itu.
Demikianlah uraian kami tentang Majapahit Prana, semoga dapat memberikan paradigma baru kepada sekalian pembaca yang budiman.
